HukumLintas DaerahNews

Diduga Bergantinya Nama Cv.Anugrah Jaya menjadi Cv. Budi Rahayu di sinyalir Karena keterlibatan EP aliasTIO Pemilik CV tersebut dalam kasus Prostitusi 34 PSK Yang terciduk di Penjaringan Beberapa bulan lalu.

177
×

Diduga Bergantinya Nama Cv.Anugrah Jaya menjadi Cv. Budi Rahayu di sinyalir Karena keterlibatan EP aliasTIO Pemilik CV tersebut dalam kasus Prostitusi 34 PSK Yang terciduk di Penjaringan Beberapa bulan lalu.

Sebarkan artikel ini

JAKARTA, Penajournalis.com – Jasa penyalur tenaga kerja Baby sister Anugrah Jaya yang saat ini berganti nama dengan nama CV Budi Rahayu yang di kelola oleh (EP)  atau TIO dan berdomisili di wilayah Citra 7 kali deres  ini di duga ada  keterkaitan  dengan kasus penggerebegan tempat prostitusi  di Gang Royal, Rawa Bebek, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Pasalnya CV Anugrah Jaya awalnya pemiliknya adalah , KRM alias DA sebagai pemilik kafe dan muncikari yang saat ini  menjadi DPO

Armada CV 

Menurut narasumber  dari lampung yang enggan di sebutkan namanya  dan mempunyai hubungan keluarga dengan   S atau MLT dan juga salah Satu DPO  yang  berperan sebagai kasir kafe milik KRM alias DA tersebut  mengutarakan bahwa keponakannnya S awalnya adalah sekretaris di yayasan penyalur CV. Anugrah Jaya yang di kelola oleh EP atau TIO.

Atas dasar bujuk rayu dan iming-iming gaji yang besar dan persetujuan ED akirnya  S alias MLT ini mau bekerja sebagai kasir di Cafe KRM alias DA, masih  Menurut keterangan saudara S atau MLT yang  berperan sebagai kasir kafe milik KRM alias DA tersebut  Di gaji oleh EP atau TIO, papar narasumber kepada wartawan POLICEWATCH 10/05/20 melalui telepon.

Saat policewatch mengkonfirmasi hal ini kepada pemilik CV yang ada di kalideres jakarta barat menurut  sponsor atau PL di cv tersebut mengatakan bahwa, EP alias TIO informasi sudah menghilang sejak kejadian kasus penggerebekan cafe  milik KRM alias DA pada akhir januari lalu, informasi EP saat ini berada di daerah lampung utara .

Selain itu 5 orang yang masuk DPO,yang saat ini dalam pengejaran polisi  yakni AD dan MLT sebagai kasir kafe, KRM alias DA sebagai pemilik kafe dan muncikari, serta BDN dan MMN sebagai makelar PSK,
Rutinitas kesehariannya Sebelum terjerat hukum berada di  CV. Anugrah Jaya  yang saat ini berganti nama CV .Budi Rahayu

Armada Cv

Menurut  NS salah satu PKS asal ambarawa pringsewu lampung , yang saat ini berada di panti sosial Kedoya Jakarta Barat, saat di temui memberi informasi bahwa dirinya sebelum di pekerjakan jadi PSK dia sempat di tapung dulu beberapa hari di  CV. Anugrah Jaya  yang saat ini berganti nama CV .Budi Rahayu tersebut.dia  kejakarta di bawa oleh makelar yang pada saat itu dia berniat bekerja sebagai baby sitter tapi sesampainya di yayasan  job baby sister susah akhirnya saya di bujuk dan dirayu oleh pembawa saya (BDN) yang sekarang DPO untuk kerja di cafe, kata dia

Dengan mata berkaca-kaca seolah menahan tangis dan kekecewaan atas apa yang dia alami sekarang  NS pun menceritakan kalau di yayasan itu adalah sarang pesta minuman keras , setiap pada ngumpul mereka pada mabuk-mabukan om sambil karaokean nyanyi- nyanyi kadang di samping yayasan itu,kadang juga di halaman yayasan mereka pada minum Aanggur merah dan bir.pungkasnya.**

NB: Seperti kita liat bersama bahwa beberapa  DPO  berada di dalam video yang saat itu lagi pesta miras di yayasan atau CV. jasa penyalur tenaga kerja yang ada di citra 7 kali deres.

(PEWARTA : M Rodhi irfanto Policewatch)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *