Berita

Butuh uluran tangan dari Para Dermawan Velen (17) THN Warga Dusun Sukamaju Pekon Gunung Megang, Penderita Tumor Ganas dalam Lubang Hidung

415
×

Butuh uluran tangan dari Para Dermawan Velen (17) THN Warga Dusun Sukamaju Pekon Gunung Megang, Penderita Tumor Ganas dalam Lubang Hidung

Sebarkan artikel ini

Penajournalis.com Tanggamus Lampung ,- Butuh uluran tangan dari para dermawan velen (17) THN warga Dusun suka maju pekon gunung megang ,Kecamatan pulau panggung Kabupaten Tanggamus yang di Vonis penderita tumor ganas Dalam lubang hidung.

Velen yang diketahui merupakan Putri pertama dari ibu lismawati (42) divonis menderita penyakit tumor Yakni, pada bagian lubang hidung sebelah kanan yang perlahan makin menjalar kemata

Mirisnya.!!!.. dalam perjuangan menghadapi dan mengobati penyakit velen kondisi keuangan keluarga mereka masih terbilang pra sejahtera. Sehingga, adapun langkah-langkah pengobatan yang kerap hendak mereka tempuh harus terhambat.

Ibunda velen mengatakan, putri tercintanya sudah sekitar 2 bulan berjuang melawan penyakit tumor ganas yang dia derita. Sejauh ini, upaya pengobatan yang mereka lakukan adalah ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Moeloek (RSUDAM) Bandar Lampung
Namun pihak rumah sakit Abdul moeloek menganjurkan ke pihak penderita agar supaya dirujuk ke RSUD Jakarta.

Saran terakhir dari dokter, untuk dilakukan di rujuk ke RSUD Jakarta ” Kalau keluarga sih ikut aja gimna saran dokter, yang penting anak bisa sehat lagi,” Ujarnya

Untuk diketahui, saat ini Felen hanya dapat berbaring terlentang dengan kondisi tubuh semakin kurus dan hidung sebelah kanan perlahan semakin sakit hingga mengeluarkan dara.

Saat ini, pihak keluarga juga membuka pintu selebarnya apabila ada tangan- tangan darmawan yang hendak membantu pengobatan vilen. Bisa melalui transfer antar bank ke rekening atas nama Lis atau memberi bantuan secara langsung ke kediamannya.

Sampai saat ini, orang tua Nya belum memiliki rumah Velen tinggal bersama neneknya di kampung, sedang orang tua nya harus merantau ke jakarta,. Keseharian orang tua nya hanya bekerja sebagai tukang tambal ban di Kebayoran lama ,itupun bukan milik sendiri tetapi ikut dengan orang lain.

Bambang

Editor : Asep NS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *