Penajournalis.com Bandung, 5 Februari 2025 – Komisi 2 DPRD Kota Bandung menyoroti tindakan Perumda Pasar Juara yang membatalkan rapat kerja secara sepihak. Rapat yang membahas permasalahan di 37 pasar tradisional di Kota Bandung ini telah dijadwalkan dan disepakati bersama, namun dibatalkan mendadak oleh Direksi Perumda Pasar Juara.
Anggota Komisi 2, Asep Robin, mengecam tindakan tersebut sebagai tindakan tidak beretika. “Tidak beretika, dan dapat mengganggu harmonisasi hubungan antara DPRD dengan Pemerintah Kota. Kami dianggap apa?,” tegas Asep Robin dalam keterangannya di Gedung DPRD Kota Bandung, Rabu (5/2/2025). Ia menambahkan bahwa pembatalan rapat ini terjadi setelah banyaknya keluhan warga pasar terkait fasilitas umum dan perubahan kebijakan yang sering dilakukan Perumda Pasar Juara. Keluhan-keluhan tersebut diterima melalui berbagai saluran, baik langsung, surat resmi, maupun aplikasi perpesanan.
Ketua Komisi 2, Aries Supriatna, menjelaskan bahwa rapat kerja lanjutan ini seharusnya membahas berbagai permasalahan di pasar tradisional yang telah lama tertunda. Jadwal rapat telah disusun dengan mempertimbangkan kesibukan anggota dewan. Namun, pembatalan terjadi karena Direksi Perumda Pasar Juara harus memenuhi panggilan dari Kejaksaan Negeri Bandung.
Aries mempertanyakan alasan mendadak tersebut. “Alasannya sih katanya mendadak ada undangan dari instansi lain. Padahal kami sudah menyediakan waktu khusus hari ini, dan saya kira undangan dari instansi tersebut pun tidak mungkin mendadak,” ungkap Aries.
Atas kejadian ini, Komisi 2 akan mengirimkan nota keberatan kepada Pimpinan DPRD. “Tentu ini menjadi perhatian serius kami di Komisi 2. Semua sepakat untuk membuat nota Komisi kepada pimpinan, kami keberatan atas sikap Perumda Pasar. Kami berharap nota ini akan disampaikan pimpinan kepada Pj Wali Kota Bandung,” tegas Aries. Ia menambahkan bahwa ketidakpastian jadwal rapat selanjutnya juga menjadi kekhawatiran Komisi 2 karena padatnya agenda kerja. “Kita tidak tahu kapan bisa mengagendakan kembali. Kami disini pun masih banyak agenda kerja yang harus dilakukan. Yang jelas, kami sekali lagi keberatan atas sikap Perumda Pasar Juara,” pungkas Aries. Komisi 2 berharap agar kejadian ini tidak terulang kembali dan komunikasi antara DPRD dan Perumda Pasar Juara dapat berjalan lebih baik di masa mendatang.
Levi
Editor: Asep NS